Kamis, 16 Agustus 2012

Chatting with Abdullah...


Cuwot Bocah Ndeso: Assalamu'alaikum wr.wb

mnsdhiaz: Walaikumsalam wr.wb
mnsdhiaz: gipain cah..(icon nyengir)

Cuwot Bocah Ndeso: lg kojom mbek njenengan nyambi nonton tipi
Cuwot Bocah Ndeso: yu ngerti rung nek dalam diri manusia itu ternyata ada 3 tahta 

mnsdhiaz: apa itu 

Cuwot Bocah Ndeso: mosok lali yu aku ae sinau soko njenengan lho
Cuwot Bocah Ndeso: (icon nyengir)

mnsdhiaz: hadeuhh..

Cuwot Bocah Ndeso: tahta pertama ada di akal, kedua singgasana hati dan terakhir kerajaan malu (farji)
Cuwot Bocah Ndeso: sopo wonge iso bertahta dan pandai mengatur ke3 nya  insyaalloh ayem tentrem tur slamet
insyaalloh rangkuman dari iyya 'ulumudin pada hakekatnya isinya itu yu
Cuwot Bocah Ndeso: ya itulah isi manusia yg kupahami 

mnsdhiaz: contoh implemansi dalam kehidupan sehari2 apa cah

Cuwot Bocah Ndeso: kebanyakan orang terlalu patuh dg hati (emosi) padahal ia mesti balancing dg akal 

mnsdhiaz: berarti..

Cuwot Bocah Ndeso: bgitu banyak ayat Alloh "inna fi dzalika liayyatiliqoumi yatafakkarun" sungguh yg demikian adalah bukti kekuasaan tuhan bg kaum yg mau berfikir
Cuwot Bocah Ndeso: yu bagaimana pendapatmu ttg cinta 

mnsdhiaz: cinta yg spt apa neg
 mnsdhiaz: skrg dhz ty yaa

Cuwot Bocah Ndeso: cinta universal 

mnsdhiaz: siapa yg layak mendapat cinta pertama

Cuwot Bocah Ndeso: yg layak mendapat cinta pertama adalah hati yg mengerti 

mnsdhiaz: hemz
mnsdhiaz: lebih konkret donk

Cuwot Bocah Ndeso: bgini yuuu,, orang akan memberikan cintanya kepada apa yg pertama kali ia mengerti bhw sesuatu itu memang layak mendapat cinta pertama 

mnsdhiaz: (menyimak)

Cuwot Bocah Ndeso: artinya yg berhak mendapat cinta pertama ya cinta itu yu 

mnsdhiaz: uraian kmu tadi dah hampir mengena
mnsdhiaz: tapi kmu belom memberi contoh yg real

Cuwot Bocah Ndeso: oke mau contoh ta yu 

mnsdhiaz: ho oh

Cuwot Bocah Ndeso: sungguh stiap hati yg dilahirkan ia mengenal sang maha cinta yg menciptakannya, hanya saja setelah ia lahir didunia cinta pertama yg ia temui kebanyakan dr orang tuanya makanya kebanyakan manusia memberikan cinta pertama kepad ibu bapak dan keluarganya, disanalah cinta tuhan pertama kali di ajarkan,
Cuwot Bocah Ndeso: sungguh jawaban sdh ada yu meski bukan lewat aku, tp yg pinter sesungguhnya adalah yg mencari jawaban dar tanyanya 

mnsdhiaz: ho oh

Cuwot Bocah Ndeso: tp kebanyakan manusia terbuai oleh cinta2 kecil yg mestinya mengajari ia ttg cinta sejati malah meninggalkan sang maha cinta yu

mnsdhiaz: bukankah itu manusiawi, cah

Cuwot Bocah Ndeso: manusiawi hanyalah kata temuan manusia yu untuk menutupi kelemahannya 

mnsdhiaz: (termenung)

Cuwot Bocah Ndeso: manusiawi itu produk dr ego 

mnsdhiaz: yaa karena memang diciptakan mempy nafsu, nd akal cah
mnsdhiaz: tergantung dari kita untuk mengolah kedua hal itu

Cuwot Bocah Ndeso: ya tu yu mulane sopo sing iso ngrajani 3 perkoro iku akal, hati lan farji insyaalloh wong kang slamet


with my regreat nd respect..thx alot  for Abdullah...

Rabu, 15 Agustus 2012

Chatting dengan Tuhan...BUZZ!



BUZZ!

TUHAN : Kamu memanggilKu ?

AKU : Memanggil-Mu ? Tidak.. Ini siapa ya ?

TUHAN : Ini TUHAN. Aku mendengar doamu. Jadi Aku ingin berbincang-bincang denganmu.

AKU : Ya, saya memang sering berdoa, hanya agar saya merasa lebih baik. Tapi sekarang saya sedang sibuk, sangat sibuk.

TUHAN : Sedang sibuk apa ? Semut juga sibuk !.

AKU : Nggak tau ya. Yang pasti saya tidak punya waktu luang sedikit pun. Hidup jadi seperti diburu-buru. Setiap waktu telah menjadi waktu sibuk.

TUHAN : Benar sekali. Aktivitas memberimu kesibukan. Tapi Produktifitas memberimu hasil. Aktifitas memakan waktu, Produktifitas membebaskan waktu.

AKU : Saya mengerti itu. Tapi saya tetap tidak dapat menghindarinya. Sebenarnya, saya tidak mengharapkan Tuhan mengajakku chatting seperti ini.

TUHAN : Aku ingin memecahkan masalahmu dengan waktu, dengan memberimu beberapa petunjuk. Di era internet ini, Aku ingin menggunakan medium yang lebih nyaman untukmu daripada sekedar lewat mimpi, misalnya.

AKU : Oke, sekarang beritahu saya, mengapa hidup jadi begitu rumit ?

TUHAN : Berhentilah menganalisa hidup. Jalani saja. Analisa-lah yang membuatnya jadi rumit.

AKU : Kalau begitu mengapa kami manusia tidak pernah merasa Senang ?

TUHAN : Hari ini adalah hari esok yang kamu khawatirkan kemarin. Kamu merasa khawatir karena kamu meng- analisa. Merasa khawatir menjadi kebiasaanmu. Karena itulah kamu tidak pernah merasa senang.

AKU : Tapi bagaimana mungkin kita tidak khawatir jika ada begitu banyak ketidakpastian.

TUHAN : Ketidakpastian itu tidak bisa dihindari. Tapi kekhawatiran adalah sebuah pilihan.

AKU : Tapi, begitu banyak rasa sakit karena ketidak- pastian.

TUHAN : Rasa sakit tidak bisa dihindari, tetapi penderitaan adalah sebuah pilihan.

AKU : Jika Penderitaan itu pilihan,mengapa orang baik selalu Menderita ?

TUHAN : Intan tidak dapat diasah tanpa gesekan. Emas tidak dapat dimurnikan tanpa API. Orang baik melewati rintangan, tanpa menderita. Dengan pengalaman itu, hidup mereka menjadi lebih baik bukan sebaliknya.

AKU : Maksudnya pengalaman pahit itu berguna?

TUHAN: Ya. Dari segala sisi, pengalaman adalah guru yang keras. Guru pengalaman memberi ujian dulu, baru pemahamannya.

AKU : Tetapi, mengapa kami harus melalui semua ujian itu ? Mengapa kami tidak dapat hidup bebas dari masalah ?

TUHAN : Masalah adalah rintangan yang ditujukan untuk meningkatkan kekuatan mental. Kekuatan dari dalam diri bisa keluar dari perjuangan dan rintangan, bukan dari berleha - leha.

AKU : Sejujurnya ditengah segala persoalan ini, kami tidak tahu kemana harus melangkah …

TUHAN : Jika kamu melihat keluar, maka kamu tidak akan tahu kemana kamu melangkah. Lihatlah ke dalam. Melihat keluar, kamu bermimpi. Melihat kedalam, kamu terjaga. Mata memberimu penglihatan. Hati memberimu arah.

AKU : Kadang - kadang ketidak berhasilan membuatku menderita. Apa yang dapat saya lakukan ?

TUHAN : Keberhasilan adalah ukuran yang dibuat oleh orang lain. Kepuasan adalah ukuran yang dibuat olehmu sendiri. Mengetahui tujuan perjalanan akan terasa lebih memuaskan daripada mengetahui bahwa kau sedang berjalan. Bekerjalah dengan kompas, biarkan orang lain bekejaran dengan waktu.

AKU : Di dalam saat sulit, bagaimana saya bisa tetap termotivasi ?

TUHAN : Selalulah melihat sudah berapa jauh kamu berjalan, daripada masih berapa jauh kamu harus berjalan. Selalu hitung yang harus kau syukuri, jangan hitung apa yang tidak kau peroleh !.

AKU : Apa yang menarik dari manusia ?

TUHAN : Jika menderita, mereka bertanya "Mengapa harus aku ?". Jika mereka bahagia, tidak ada yang pernah bertanya "Mengapa harus aku ?".

AKU : Kadangkala saya bertanya, siapa saya, mengapa saya disini ?

TUHAN : Jangan mencari siapa kamu, tapi tentukanlah ingin menjadi apa kamu ?. Berhentilah mencari mengapa saya di sini. Ciptakan tujuan itu. Hidup bukanlah proses pencarian, tapi sebuah proses penciptaan.

AKU : Bagaimana saya bisa mendapat yang terbaik dalam hidup ini ?

TUHAN : Hadapilah masa lalumu tanpa penyesalan. Peganglah saat ini dengan keyakinan. Siapkan masa depan tanpa rasa takut.

AKU : Pertanyaan terakhir. Seringkali saya merasa doa-doaku tidak dijawab.

TUHAN : Tidak ada doa yang tidak dijawab. namun seringkali memang jawabannya adalah TIDAK !!.

AKU : Terima Kasih Tuhan atas chatting yang indah ini.

TUHAN : Oke. Teguhlah dalam iman, dan buanglah rasa takut. Hidup adalah misteri untuk dipecahkan, bukan masalah untuk diselesaikan. Percayalah pada-Ku. Hidup itu indah jika kamu tahu cara untuk hidup.

..dipenghujung Ramadhan..


 di kutip dari http://yaskum.info

Rabu, 01 Agustus 2012

Awal ~ Akhir

Sungguh..

Penghayatan rasa ini semakin dalam tuk menuntaskan episode demi episode cerita dalam kisah kehidupan
Sekedar melakoni tanpa mampu melawan kehendak semesta
Berjalan dan berlari menuntaskan skenario yang masih
dan masih terhubung benang merah
Yang semakin berakar dan berkarat
Menggeliatku di dera rindu
Menggelitik hatiku demi waktu yang tak berujung —

J. Ruskin..
' Kau harus menjadi lentera bagi dirimu sendiri . Mendekatlah pada Cahaya didalam dirimu , maka kau tidak perlu mencari naungan lain , 'karena pula Jiwa adalah cermin yang dengannya kau melihat pantulan kecerdasan illahimu jua ---